Gizi yang Seimbang Pada Balita Menurut Departemen Kesehatan Republik Indonesia
Josuaroy.Com - Balita sangat penting bagi kehidupan kita, alasannya karena di masa tersebut gizi dan nutrisi untuk balita harus dipenuhi, inilah yang disebutkan oleh Departemen Kesehatan Republik Indonesia (Depkes RI). Hal ini didukung oleh peneliti gizi dan orang tua perlu mengetahuinya.
Orang tua secara tidak langsung harus memenuhi kebutuhan gizi anaknya. Bagi orang tua yang baru menikah wajib mengetahui tips seperti panduan porsi makanan harian yang bergizi, inspirasi menu makanan yang sehat, minuman yang sehat dan praktis serta direkomendasikan dan yang lainnya. Tidak hanya itu saja, berbagai produk-produk, yakni biskuit, bubur, susu kue, vitamin dan yang lainnya. Semuanya dirancang secara khusus bernilai gizi yang kuat untuk balita. Pemenuhan kebutuhan gizi balita akan terus dilanjutkan sampai dia dewasa. Dikatakan bayi balita jika dia berusia 1 hingga 5 tahun.
Gizi Seimbang Balita Menurut Departemen Kesehatan Republik Indonesia
Pengertian Gizi Seimbang
Gizi seimbang adalah suatu susunan makanan dalam kehidupan sehari hari yang di dalamnya mengandung zat gizi. Gizi tersebut memiliki jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh seseorang, keanekaragaman dan variasi, kebersihan, aktivitas serta berat badan yang ideal yang dikenal dengan pedoman gizi yang seimbang.
Berikut uraian singkat pedoman gizi seimbang untuk balita:
1. Energi
Balita memerlukan energi agar bisa belajar melakukan berbagai aktivitas baru. Hal ini bisa menunjang perkembangan dan pertumbuhan tubuh balita. Energi bisa didapatkan dari makanan yang mengandung lemak, karbohidrat dan protein.
2. Asupan Kalori
Anak yang aktif memerlukan jumlah kalori yang banyak. Jumlah kalori yang banyak bisa didapatkan dari makanan yang mengandung lemak, protein, dan gula.
3. Protein
Bisa dikatakan protein yang paling penting karena zat gizi ini akan menunjang perkembangan dan pertumbuhan yang baik. Protein juga berguna untuk membangun zat kekebalan tubuh sang anak dan akan melindungi dari berbagai penyakit. Harus kita ketahui, jumlah protein untuk anak lebih tinggi dibandingkan dengan orang dewasa.
Baca juga: Cara Membuat Teks Keren di Aplikasi Pixellab
4. Lemak
Selain protein lemak juga yang penting dalam memenuhi gizi sang anak. Perlu kita ketahui lemak dibutuhkan oleh anak lebih banyak dibandingkan orang dewasa. Lemak yang baik bisa kita dapatkan denngan mengkonsumsi daging, ikan, minyak nabati, susu, mentega, dan yang lainnya.
5. Karbohidrat
Karbohidrat merupakan kebutuhan dasar bagi balita. Bisa dikatakan hampir dari separuh energi yang diperlukan tubuh anak yakni karbohidrat. Karbohidrat bisa didapatkan dari makanan atau minuman seperti nasi, sereal, roti, kentang, dan lain yang lainnya. Karbohidrat tidak bisa dijadikan bahan makanan, tetapi bisa juga sebagai makanan tambahan, yakni donat, kentang, puding, dan roti.
6. Vitamin dan Mineral
Vitamin dan mineral merupakan kebutuhan untuk semua usia, kedua ini tidak pernah bisa kita lepaskan dari kebutuhan kita termasuk. Vitamin merupakan zat organik kompleks yang diperlukan bagi tubuh kita. Sedangkan mineral merupakan zat anorganik yang diperlukan untuk tubuh kita.
Baca juga: Cara Jualan Online
7. Zat besi
Zat besi merupakan kebutuhan yang penting bagi manusia terutama untuk anak-anak. Usia balita masa sekarang banyak yang kekurangan zat besi. Oleh karena itu, orang tua harus memperhatikan makanan buah hatinya untuk memenuhi zat besi yang cukup dan sesuai dengan kebutuhan. Maka dari itu konsumsi vitamin-c, karena vitamin ini dapat memperoleh zat besi.
8. Kalsium
Yang satu ini penting juga bagi balita. Dengan mengkonsumsi kalsium secara teratur maka pertumbuham gigi dan tulang anak semakin sehat. Susu merupakan sumber kalsium yang banyak, maka dari itu konsumsi susu dengan rajin.
Keterangan di atas merupakan tips untuk kita, agar balita dapat hidup dengan sehat dengan memenuhi makanan dan minuman tersebut. Menteri Kesehatan (Menkes) Indonesia telah mengimbau masyarakat agar sadar dan mengerti bagaimana orang tua memberikan kesehatan terhadap anaknya, dengan mengkonsumsi makanan dan minuman yang sehat.
Akhir kata dari saya, Anda Pinta.. Penulis Senang..
Orang tua secara tidak langsung harus memenuhi kebutuhan gizi anaknya. Bagi orang tua yang baru menikah wajib mengetahui tips seperti panduan porsi makanan harian yang bergizi, inspirasi menu makanan yang sehat, minuman yang sehat dan praktis serta direkomendasikan dan yang lainnya. Tidak hanya itu saja, berbagai produk-produk, yakni biskuit, bubur, susu kue, vitamin dan yang lainnya. Semuanya dirancang secara khusus bernilai gizi yang kuat untuk balita. Pemenuhan kebutuhan gizi balita akan terus dilanjutkan sampai dia dewasa. Dikatakan bayi balita jika dia berusia 1 hingga 5 tahun.
Pengertian Gizi Seimbang
Gizi seimbang adalah suatu susunan makanan dalam kehidupan sehari hari yang di dalamnya mengandung zat gizi. Gizi tersebut memiliki jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh seseorang, keanekaragaman dan variasi, kebersihan, aktivitas serta berat badan yang ideal yang dikenal dengan pedoman gizi yang seimbang.
Berikut uraian singkat pedoman gizi seimbang untuk balita:
1. Energi
Balita memerlukan energi agar bisa belajar melakukan berbagai aktivitas baru. Hal ini bisa menunjang perkembangan dan pertumbuhan tubuh balita. Energi bisa didapatkan dari makanan yang mengandung lemak, karbohidrat dan protein.
2. Asupan Kalori
Anak yang aktif memerlukan jumlah kalori yang banyak. Jumlah kalori yang banyak bisa didapatkan dari makanan yang mengandung lemak, protein, dan gula.
3. Protein
Bisa dikatakan protein yang paling penting karena zat gizi ini akan menunjang perkembangan dan pertumbuhan yang baik. Protein juga berguna untuk membangun zat kekebalan tubuh sang anak dan akan melindungi dari berbagai penyakit. Harus kita ketahui, jumlah protein untuk anak lebih tinggi dibandingkan dengan orang dewasa.
Baca juga: Cara Membuat Teks Keren di Aplikasi Pixellab
4. Lemak
Selain protein lemak juga yang penting dalam memenuhi gizi sang anak. Perlu kita ketahui lemak dibutuhkan oleh anak lebih banyak dibandingkan orang dewasa. Lemak yang baik bisa kita dapatkan denngan mengkonsumsi daging, ikan, minyak nabati, susu, mentega, dan yang lainnya.
5. Karbohidrat
Karbohidrat merupakan kebutuhan dasar bagi balita. Bisa dikatakan hampir dari separuh energi yang diperlukan tubuh anak yakni karbohidrat. Karbohidrat bisa didapatkan dari makanan atau minuman seperti nasi, sereal, roti, kentang, dan lain yang lainnya. Karbohidrat tidak bisa dijadikan bahan makanan, tetapi bisa juga sebagai makanan tambahan, yakni donat, kentang, puding, dan roti.
6. Vitamin dan Mineral
Vitamin dan mineral merupakan kebutuhan untuk semua usia, kedua ini tidak pernah bisa kita lepaskan dari kebutuhan kita termasuk. Vitamin merupakan zat organik kompleks yang diperlukan bagi tubuh kita. Sedangkan mineral merupakan zat anorganik yang diperlukan untuk tubuh kita.
Baca juga: Cara Jualan Online
7. Zat besi
Zat besi merupakan kebutuhan yang penting bagi manusia terutama untuk anak-anak. Usia balita masa sekarang banyak yang kekurangan zat besi. Oleh karena itu, orang tua harus memperhatikan makanan buah hatinya untuk memenuhi zat besi yang cukup dan sesuai dengan kebutuhan. Maka dari itu konsumsi vitamin-c, karena vitamin ini dapat memperoleh zat besi.
8. Kalsium
Yang satu ini penting juga bagi balita. Dengan mengkonsumsi kalsium secara teratur maka pertumbuham gigi dan tulang anak semakin sehat. Susu merupakan sumber kalsium yang banyak, maka dari itu konsumsi susu dengan rajin.
Keterangan di atas merupakan tips untuk kita, agar balita dapat hidup dengan sehat dengan memenuhi makanan dan minuman tersebut. Menteri Kesehatan (Menkes) Indonesia telah mengimbau masyarakat agar sadar dan mengerti bagaimana orang tua memberikan kesehatan terhadap anaknya, dengan mengkonsumsi makanan dan minuman yang sehat.
Akhir kata dari saya, Anda Pinta.. Penulis Senang..
Post a Comment for "Gizi yang Seimbang Pada Balita Menurut Departemen Kesehatan Republik Indonesia"